SISTEM PENDINGINAN
Fungsi sistem pendinginan
Mesin mobil berfungsi dengan melakukan proses pembakaran,dan pembakaran ini pasti menghasilkan panas.pada mesin bensin,panas yang dihasilkan tidak semuanya dimanfaatkan menjadi sumber tenaga.
Panas yang terserap menjadi tenaga hanya sekitar 25%.sisanya,panas akan terbuang bersama gas buang saat langkah buang dan beberapa akan terserap oleh mesin itu sendiri.
Panas yang diserap oleh mesin harus dibuang keudara dengan segera.Apabila panas hasil pembakaran tidak segera dibuangdan terus tertumpuk,maka temperaturbmesin akan semakin meningkat yang nantinya dapat menyebabkan overheating.
Untuk mencegah hal tersebut,maka mesin dilengkapi dengan sistem pendinginan sehingga mampu mengatasu panas yang berlebih.
Jenis-jenis pendinginan
Secara umum,ada dua jenis sistem pendingin berdasarkan mesia pemindah panas nya,yaitu
a. Pendingin Udara,sistem pemindahan kalor melalui media udara.pendingin udara biasanya digunakan pada sepeda motor dengan menggunakan sirip-sirip yang diletakan di sekitar mesin sepeda motor.
b. Pendingin Air,sistem pemindah kalor menggunakan media air atau coolant,pendinginan air ini sering digunakan pada kendaraan yang memiliki mesin berukuran besar seperti mobil,bus,atau truk.
Komponen Sistem Pendinginan
Sistem pendinginan tersiri dari banyak komponen ya g saling m3ndukung agar panas yang terserap oleh mesin dapat segera dikeluarkan dari mesin.
Komponen-komponen yang saling bersinergi tersebut akan menghasilkan sebuah sistem pendinginan.
Berikut komponen-komponen Sistem Pendinginan,antara lain;
1.Radiator
2.tutup radiator
3.Thermostat
4.Water Pump(pompa air)
5.Kipas Pendingin (cooling fan)
6.Reservoir tank
7.Water jacket
8.V belt
Tidak ada komentar:
Posting Komentar